Redirect 301 dan Link Building

Redirect permanent 301 hingga sekarang masih menjadi pilihan untuk mendapatkan posisi bagus di serp search engine. Namun redirect 301 baru dirasakan efek kedahsyatannya ketika yang di redirect tersebut adalah domain yang di sanbox, banned oleh search engine. Jika tidak maka hasil dan efeknya hanya secuil, malah web anda akan terlacak sebagai web spam dan dianggap redirect 302 temporary, meski sudah diakali dengan block url/ minta tidak diindeks melalui webmaster tool.

Saya yakin ada komunitas webmaster yang khusus mencari domain yang di sandbox, banned. Makanya kebanyakan pembeli domain yang sudah eksis, biasanya berdasarkan backlink dan usia domain, bukan jumlah indeks yang bagus.

Sedikit menilik custom domain di blogspot, saya sebenarnya sangat menyarankan hal ini. Karena manakala blog anda di banned maka domain anda sangat bernilai nantinya. Sobat pasti sudah tau salah satu blog yang copy paste di indonesia memiliki traffik tinggi dengan nilai alexa luar biasa sudah banyak yang di banned, jika tanpa custom domain maka tinggal gigit jari. Karena manakala ada yang tidak senang artikelnya di copas, cukup 1 atau 2 orang yang lapor, blog anda pasti di banned.

Jadi jangan takut melakukan link building gencar atau pakai tool seo, karena semakin di sanbox/ banned, redirect 301 makin legit. Apalagi tujuan anda buat blogspot untuk copas, yang hanya cari traffik tinggi serta melakukan link building gila-gilaan, sudah selayaknya memakai custom domain sehingga domain kita nantinya bakal tinggi harganya jika mau dijual atau bisa dipakai sendiri untuk kepentingan seo kita.

Ibarat kalau di agama, redirect 301 seperti taubatan nasuha ke mesin pencari, yg non muslim ibarat pengakuan dosa. Jadi sangat berpengaruhi di search engine.

Share :

Tweet

More

Related Post